LASKARINFO.COM, BULUKUMBA — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bulukumba melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) lintas komisi membahas nasib dari Tenaga Kesehatan (Nakes) soal kemelut pendataan.
Rapat ini di hadiri oleh Ketua DPRD, dan seluruh pimpinan Komisi di DPRD, serta ketua Persatuan Perawatan Nasional Indonesia (PPNI), Ketua Ikatan Bindan Indonesia (IBI), seluruh Kepala Puskesmas di Kabupaten Bulukumba.
RDP ini sempat diskorsing lantaran Kepala Dinas Kesehatan, Umrah Aswani tak hadir. Bahkan tak satupun pihak dari Dinas Kesehatan yang menampakkan batang hidungnya setelah RDP dibuka oleh ketua DPRD Bulukumba H. Rijal.
Hal tersebut kemudian memicu Fahidin HDK Selaku Ketua fraksi PKB Bulukumba, mengambil sikap dan bahkan mengancam akan memboikot APBD 2023.
“Jika memang perwakilan dari dinas kesehatan tidak juga hadir maka kita boikot saja APBD,” tegas Fahidin.
“Saya mohon kepada pimpinan untuk segera berkoordinasi pada dinas kesehatan, jika sampai setelah shalat Ashar belum juga hadir maka berikan saja sanksi,” berangnya menambahkan.