Untuk memaksimalkan pakan ternak, Herman berharap pemerintah menyiapkan gudang sebagai lumbung jerami. Kendala lainnya adalah izin atau uji laboratorium layak kesehatan yang dinilai masih lamban.
Herman tidak lupa menyampaikan penghargaan dan terima kasih atas kinerja kepolisian yang telah menangkap pelaku pencuri ternak. Menurutnya para peternak tidak lagi was-was ternaknya yang selama ini dipelihara tiba-tiba hilang karena dicuri.
“Terima kasih kepada Polri, begitu juga pada TNI yang selalu hadir memberikan motivasi dan inspirasi kepada kami,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf, ia menyebut salah satu faktor pendukung dari usaha ternak adalah rasa aman dari pencurian ternak.
“Kita sangat apresiasi Polres Bulukumba yang telah menangkap gembong Curnak. Ini sangat membantu masyarakat,” ungkapnya.
Terkait dengan pengiriman sapi ke luar provinsi, Andi Utta sapaan akrab Bupati memuji capaian peternak Bulukumba yang kembali memasok sapi ke Kalimantan untuk kebutuhan kurban.
“Kita jangan berpuas dengan hasil sekarang. Ini harus terus kita tingkatkan sekarang,” pintanya.
Untuk memaksimalkan potensi peternakan ini, harus dikerja serius dan profesional. Ia minta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan terus hadir memberikan pendampingan kepada peternak.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Bulukumba menyerahkan dokumen pengiriman sapi hewan kurban. Rencana sapi ini akan dikirim melalui pelabuhan Parepare pada hari Minggu, 18 Juni 2023.(*)