Sayangnya, hingga saat ini, Tomy Satria Yulianto belum dapat memberikan keterangan terkait kejadian ini karena ia sedang berada di Kalimantan untuk suatu proyek. Sulitnya koneksi internet di sana menyulitkan para relawannya untuk menghubunginya.
Sebagai langkah pencegahan, para relawan Tomy Satria Yulianto mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya dengan akun yang mengatasnamakan TSY jika keaslian akun tersebut tidak dapat dipastikan. Apalagi jika isi pesan yang dikirimkan menjanjikan sesuatu yang tidak jelas.
Perlu diingat bahwa para penipu semacam ini terus mengembangkan metode mereka untuk mencari korbannya. Oleh karena itu, kewaspadaan dan kehati-hatian dalam berinteraksi di media sosial sangatlah penting. Semua pihak, termasuk media sosial itu sendiri, masyarakat, dan pihak berwenang harus bersinergi dalam memberantas aksi penipuan seperti ini agar dapat menciptakan lingkungan media sosial yang lebih aman dan terpercaya.