Untuk 1 liter bensin setara dengan 1,2 kWh listrik dengan jarak tempuh yang sama, maka satu liter bensin Rp 14-15 ribu sementara 1,2 kwh listrik hanya Rp 1.800 jadi pengurangan biaya yang luar biasa ini bisa seperlima.
Sementara, dari sisi emisi yang dikeluarkan, setiap satu liter bensin menghasilkan emisi CO2 sebesar 2,4 kg. Sementara jika dari listrik PLN yang bersumber dari Pembangkit berbahan bakar gas, batu bara dan energi terbarukan hanya menghasilkan emisi CO2 sekitar 1200 gram.
Kepala bagian Perekonomian Pemerinta Kota Parepare, Rudy M, mengapresiasi komitmen PLN dalam mendukung era kendaraan listrik di Parepare, salah satunya dengan kegiatan Electrifying Lifestyle 2022 sekaligus menghadirkan SPKLU di PLN UP3 Parepare.
“SPKLU menjadi tanda komitmen PLN untuk mendukung pemerintah guna mendukung era Kendaraan Listrik sekaligus menjadi terobosan inovasi yang baik dalam mendukung konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke listrik serta pengurangan emisi CO2,” Ujar Rudy.
Sumarlin, pengusaha minuman Upgrade mengapresiasi acara Electrifying Lifestyle 2022 yang diselenggarakan oleh PLN UP3 Parepare.
“Sungguh luar biasa, dengan konsep yg berbeda dengan menghadirkan dan melibatkan pelaku UMKM di dalamnya. Kami berharap semoga PLN semakin menerangi, semakin lebih baik dan tumbuh produktif dengan mendukung UMKM serta selalu menjadi mitra UMKM untuk Ekonomi Indonesia Lebih Maju bersama Energi Listrik,” ujar Sumarlin. (*)