Oleh karena itu, Ilham Azikin mengajak masyarakat untuk membantu masyarakat lainnya dengan membayar zakat. “Ini pentingnya membayar zakat. Kita tidak berharap ada bencana, tetapi berkat zakat ini kita bisa saling membantu,” kata dia.
Kepala Desa Pa’bumbungan, Ardi Sri Nandar menyebut, bantuan itu berkat keperdulian Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin. Dia menceritakan awal bantuan itu hingga datang ke desanya.
Dia mengatakan, beberapa hari sebelum bencana, dia menerima telepon dari Bupati Bantaeng, Ilham Azikin. Di balik telepon, Ilham Azikin meminta laporan bencana yang terjadi di desanya.
“Saya ditelepon. Ditanyakan soal kondisi desa saya. Saya bilang ada yang kena angin puting beliung. Saya langsung diperintahkan untuk mendata,” kata Ardi.
Setelah didata, ternyata ada 23 rumah yang terkena dampak angin kencang. Dia lalu mengumpulkan data kebutuhan warga sesuai dengan instruksi bupati.
“Bayangkan, bagaimana pedulinya pak bupati ke desa kita. Saya diperintahkan turun ke lapangan mendata rumah yang rusak,” kata dia.
Sekedar diketahui, sebanyak 23 rumah rusak akibat angin kencang di Desa Pa’bumbungan, Kecamatan Eremerasa. Di tempat terpisah, rumah rusak akibat angin kencang juga terjadi di Desa Parang Loe. Di desa ini, ada empat rumah rusak dan langsung mendapat bantuan dari Pemkab Bantaeng melalui Baznas Bantaeng.(*)